oleh Admin
kampanye green deen #ekoliterasiRBK Rumah Baca Komunitas
Jum'at mubarak.
Kecerdasan Islam ekologis (ecology Islam Quotient) pada dasarnya adalah
sebuah panduan yang mengajak manusia untuk sadar bahwa syarat awal
untuk menjadi “orang-orang yang beriman” (mu’min) adalah pengakuan bahwa
Allah Swt merupakan Tuhan ekosistem lingkungan yang harmonis. Allah Swt
merupakan pencipta langit dan bumi, serta pengatur ekosistem yang
menyerahkan amanah pengelolaan bumi kepada manusia.
Syarat
pertama manusia dilepas ke muka bumi adalah perintah untuk mempelajari
nama benda-benda. Nabi Adam dituntun oleh Allah untuk mengucapkan
benda-benda. Perintah qalam untuk Nabi Adam, juga dilakukan kepada Nabi
Muhammad dengan perintah Iqra. Perintah Qalam sebab manusia harus
memulai kesadaran baru, sedangkan perintah Iqra agar manusia mulai
berbenah diri atas kebahagian yang hendak dicapainya.
1. Surat
al-Mu’min ayat 64: “Allah-lah yang menjadikan bumi untukmu sebagai
tempat menetap dan langit sebagai atap, dan membentukmu lalu memperindah
rupamu serta memberimu rezeki dari yang baik-baik. Demikianlah Allah,
Tuhanmu, Mahasuci Allah Tuhan seluruh alam.”
2. Surat al-An'am
ayat 99 : "Dan Dialah yang menurunkan air dari langit, lalu Kami
tumbuhkan dengan air itu segala macam tumbuh-tumbuhan, maka Kami
keluarkan dari tumbuh-tumbuhan itu tanaman yang menghijau, Kami
keluarkan dari tanaman yang menghijau itu butir yang banyak; dari dari
mayang kurma, mengurai tangkai-tangkai yang menjulai, dan kebun-kebun
anggur, dan (Kami keluarkan pula) zaitun dan delima yang serua dan yang
tidak serupa. Perhatikanlah buahnya pada waktu berbuah, dan menjadi
masak. Sungguh pada demikian itu ada tanda-tanda (Kekuasaan Allah) bagi
orang-orang yang beriman.”
3. Surat al-An'am ayat 165: "Dan
Dialah yang menjadikan kamu sebagai khalifah-khalifah di bumi dan Dia
mengangkat (derajat) sebagian kamu di atas yang lain, untuk mengujimu
atas (karunia) yang diberikan-Nya kepadamu. sesungguhnya Tuhanmu sangat
cepat memberi hukuman dan sungguh, Dia Maha Pengampun, Maha Penyayang.
4. Surat al-An’am ayat 38: “Dan tidak ada seekor binatang pun yang ada
di bumi dan burung-burung yang terbang dengan kedua sayapnya, melainkan
semuanya merupakan umat-umat (juga) seperti kamu. Tidak ada sesuatu pun
yang Kami lupakan di dalam Kitab, kemudian kepada Tuhan mereka
dikumpulkan.”
5. Surat al-Qasas ayat 77: "...berbuat baiklah
(kepada orang lain) sebagaimana Allah berbuat baik kepadamu, dan
janganlah kamu berbuat kerusakan di Bumi. Sungguh Allah tidak menyukai
orang yang berbuat kerusakan."
6. Surat al-Baqarah ayat 60: "...makan dan minumlah dari rezeki (yang diberikan) Allah, dan janganlah kamu berbuat kerusakan.
7. Surat ar-Rum ayat 41: "telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia.."
8. Surat al-Azhab ayat 72: "sesungguhnya kami telah menawarkan amanat
kepada langit, bumi, dan gunung-gunung; tetapi semuanya enggan untuk
memikul amanat itu dan mereka khawatir tidak akan melaksanakannya
(berat), lalu dipikullah amanat itu oleh manusia. sungguh, manusia itu
sangat zalim dan sangat bodoh."
9. Surat an-Nahl ayat 65: "Dan
Allah menurunkan air (hujan) dari langit dan dengan air itu
dihidupkan-Nya bumi yang demikian tu benar-benar terdapat tanda-tanda
(kebesaran) bagi orang-orang yang mendengarkan (pelajaran)"
10.
Surat Qaf ayat 9: "Dan dari langit Kami turunkan air yang memberi
berkah, lalu Kami tumbuhkan dengan (air) itu pepohonan yang rindang dan
biji-bijian yang dapat dipanen."
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Tulisan Terbaru
Populer
-
”Gerakan Membaca” merupakan suatu gerakan yang harus dipelopori oleh siapa saja dan lebih dari itu, sebagai visi pencerdasan bangsa maka ...
-
Oleh : David Efendi Direktur Rumah Baca Komunitas Anak-anak adalah manusia masa depan, Jika hari ini kutularkan virus mencintai kupu-...
-
Oleh : Iqra Garda Nusantara Sepanjang perjalanan Rumah Baca Komunitas yang belum genap satu tahun sudah banyak berinteraksi dengan b...
No comments:
Post a Comment