Yogyakarta - Secara
simbolis Ketua Umum Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah menyerahkan
bantuan buku kepada Rumah Baca Komunitas kemarin Selasa (15/1/2013). Rumah Baca
Komunitas yang terletak di Kab. Bantul ini merupakan perpustakaan
komunitas dibawah LaPSI PP IPM (Lembaga Pengembangan Sumber Daya Insani) yang
didirikan sebagai awal program pendirian Rumah Baca di seluruh Indonesia.
Seperti yang
disampaikan, Ketua Umum PP IPM, Fida ‘Afif, "Selain di sekolah,
pelajar Indonesia membutuhkan markas sebagai tempat mencetuskan ide, gagasan,
dan kreatifitas untuk membawa bangsa ini bersaing dengan bangsa lain. Bangsa
yang maju adalah bangsa yang sadar akan pentingnya budaya membaca, berdiskusi,
dan melahirkan gagasan baru untuk ditulis dan diaplikasikan di lingkungan.
Markas yang paling sesuai ya taman baca atau rumah baca dan laboratorium."
Buku merupakan alat
memperoleh ilmu pengetahuan dan pencerdasaan, terbatasnya akses untuk
mendapatkan informasi dan pengetahuan lewat buku kiranya menjadi salah satu
faktor menjamurnya budaya nol baca di bangsa tercinta ini. Lewat program ini
IPM telah ikut memberikan warna dalam merubah keadaan bangsa ke arah lebih
baik, dengan memberikan akses buku lewat perpustakaan komunitas yang didirikan,
harapanya mampu menumbuhkan semangat membaca di kalangan pelajar. Selain itu
perpustakaan dengan design sirkulasi peminjaman yang dibuka selama 24 jam dan
dilengkapi dengan laboratorium hidup ini bisa menjadi tempat alternatif para
pelajar mengisi kesibukan, tantangan dan ancaman dunia global yang tengah
mengincar pelajar lewat budaya-budaya populer.
Ke depan
perpustakaan-perpustakaan semacam ini akan menjadi jembatan untuk membumikan
gerakan membaca dikalangan pelajar. Ikhtiar yang kecil ini merupakan pancingan
dan rangsangan bagi segenap masyarakat untuk ikut memperbaiki keadaan generasi
muda. Dukungan dan kesinambungan dari semua pihak, terutama pemerintah,
akan membantu mensukseskan program ini sekaligus mempercepat pemberantasan
hal-hal negatif dikalangan pelajar. Afif juga menambahkan, "Pelajar
Indonesia jangan pernah jauh dari buku dan membaca."
Sumber :
http://ipm.or.id/index.php?option=com_content&view=article&id=830%3Aipm-mendukung-berdirinya-gerakan-1-juta-rumah-baca-untuk-indonesia&catid=30%3Aberita&Itemid=67
No comments:
Post a Comment